Sabtu, 26 Mei 2018

Mundurnya Bupati PM, Hingga Ke Titik Ba

Rutinitas poci maiyah setiap malam sabtu pada akhir bulan di Gubug Sholawat kali ini ada yang berbeda. Biasanya bersama-sama membaca kitab barzanji buah karya Syekh Ja'far al-Barzanji, namun malam ini poci maiyah bersama membaca sekaligus menghatamkan al-Quran, mungkin sebab kebetulan berada didalam bulan suci romadhon. Meskipun suasananya santai, akan tetapi mereka tetap khusu dan khidmat melantunkan ayat suci al- Quran hingga akhir do'a yang dilangitkan oleh Kang Nahar selesai.

Setelah khotmil quran. Om Zen sebagai khodimul Gubug Sholawat dengan sigap malam itu hadir seperti moderator, beliau membagi tiga sesi acara, namun hanya dua saja yang terlaksana. Pertama, adalah tentang pengunduran diri bupati poci maiyah dan pemilihan bupati baru. Yang alhamdulillah secara bahagia semua sepakat Kang Luai adalah bupati poci maiyah terpilih dan selanjutnya disebut sebagai koordinator. Kedua, pemaparan atau bedah buku dengan judul titik ba yang ditulis oleh Ahmad Toha Faz, beliau adalah lulusan ITB. Titik ba sendiri terinspirasi dari huruf ba yang berada di lafad basmalah. Konsep dasar titik ba ialah segalanya satu, utuh tak terbagi dan sejatinya tidak ada. Kang Toha menjelaskan titik ba dengan sangat runtun, mulai dari pendekatan kitab kuning, buku-buku ilmuan barat, ilmu filsafat, matematika, tasawuf, tauhid, mantiq, balaghah dan disiplin ilmu lainnya.

Diskusi tentang titik ba semangkin gayeng. Pertanyaan-pertanyaan yang menarik pun muncul dari Kang Moka, Kang Iqbad, Kang Luai dan teman-teman poci maiyah yang lain. Hingga tak terasa jam sudah menunjukan waktu santap saur. Diskusi pun tak pernah usai, titik ba terasa terlalu singkat jika hanya dibahas malam itu saja. Masih ada banyak titik yang harus kita diskusikan bersama Kang Toha lain waktu. 

Titik ba, ialah sebuah titik yang jika ditarik akan menjadi sebuah garis yang teramat panjang, yang tak pernah berujung. Meskipun malam itu poci maiyah tidak sengaja berjumpa dengan penulisnya, semoga dimalam-malam yang lain poci maiyah kembali dipertemukan dengan Kang Toha Faz (Penulis titik ba).

Reportase Jumat pamungkas
26 Mei 2018